Rabu, 16 Oktober 2013

power untuk corong masjid yg kian langkah

 
Gambar di sebelah kiri ini adalah POWER AMPLIFIER yang yang aku rakit saat aku masih duduk di kelas 2 SMP (kira2 tahun 1986) atau sudah 25 tahun yang lalu. Alhamdulillah sampai sekarang masih berfungsi dengan baik.
Teman-teman jamaah Masjid Al-Ikhwan pasti tidak asing lagi dengan Ampli “jelek” tersebut,  karena kira-kira selama satu minggu Ampli tersebut sempat “nongkrong” di Masjid Al-Ikhwan dan untuk sementara waktu “mengudara” menggantikan Ampli aslinya yg raib digondol maling.
Sesuatu yang menarik dari Ampli “RAKITAN” tersebut adalah AMPLI tersebut di desain dengan teknologi TRAFO IT-OT, sebuah teknologi “jadoel” yang dulu populer di era teknik tabung (sebelum th. ’70-an). Saat itu pesawat pemancar komunikasi demikian tenarnya (karena memang saat itu blum ada Hand Phone), mulai dari CB 12M, 2M, ato SW 80m, yg semuanya memerlukan Trafo Modulator, sehingga pilihan Amplifier model Trafo OT menjadi mutlak.  Bahkan di kurikulum sekolah (SMP), model tersebut dikenalkan sebagai penguat akhir pesawat radio.
Namun saat ini konstruksi Ampli yang menggunakan Trafo IT-OT tersebut praktis sudah ditinggalkan, beralih ke model OTL atau OCL, karena selain komponen utama berupa Trafo IT/OT sudah tidak dijual lagi di pasaran, merakitnya pun jauh lebih sulit dibandingkan model OTL atau OCL.
Ampli Trafo rakitanku ini menggunakan Trafo IT/OT 420/426 dengan 4 buah Transistor NPN 2N3055 pada Penguat Akhirnya, catu daya tunggal 6 Ampere 12 volt, daya keluaran sekitar 60 – 100 watt. Bagian buffer awalnya dulu pakai Transistor C1061 dan D313. Pada saat aku SMA (kira2 tahun 1990-an) buffer-nya aku ganti dengan rangkaian IC power dengan IC LM-386, karena saat itu transistornya sudah “jebol” setelah overload buat “ngebreak” di pesawat 80 m.
Skema pada bagian Final dengan kombinasi Tarafo IT – OT adalah sbb:

3 komentar:


  1. salam kenal dari kami, info yang sangat bermanfaat ,mau tau lebih banyak silahkan kunjungi
    TOA Jogja,
    TOA Jogja
    Sirine, dan
    Batu Permata

    BalasHapus
  2. saya dah coba sama seperti skema diatas tapi suara kurang lepas perlu sedikit modif rangkaian baru suara ok..
    trim's admin Bayu Angga

    BalasHapus